![]() |
Amiruddin Penyuluh Agama Kabupaten Kayong Utara |
Amiruddin, Penyuluh Agama Islam asal Kalimantan Barat, wilayah Transmigrasi Desa Rantau Panjang, Kab. Kayong Utara berhasil meraih juara terbaik I dalam lomba pemilihan Penyuluh Agama Islam (PAI) Award tingkat Provinsi Kalimantan Barat Kategori Metode Penyuluhan Baru tahun 2025. Kompetisi yang diselenggarakan oleh Kemenag Provinsi ini mempertemukan para penyuluh agama islam terbaik dari seluruh kabupaten/kota se- provinsi Kalimantan Barat, dengan jumlah total peserta 52 orang semua kategori.
Acara penganugrahan yang berlangsung di Pontianak pada Tanggal 29 Mei 2025 berlangsung meriah. Amiruddin menyuguhkan Metode Penyuluhan Baru dengan judul Karya Tulis Ilmiah "Peran Penyuluh Agama Dalam Mensyiarkan Islam Melalui Gerakan MAS ELING Di Pedalaman Kalimantan Barat" dengan tiga kriteria penilaian, yaitu Karya Tulis Ilmiah (KTI), Video Dokumenter kegiatan, serta Portofolio.
Yang mengantarkan Amiruddin menjadi pemenang PAI AWARD TAHUN 2025 tingkat Provinsi Kalbar adalah program penyuluhan dengan Metode Penyuluhan Baru melalui Gerakan Maghrib Isya' Keliling (MAS ELING). Kemenangan ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Amiruddin, serta keluarga besar Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kayong Utara. Dedikasi dan kerja kerasnya selama ini dalam membimbing dan memberikan pencerahan kepada masyarakat membuahkan hasil yang membanggakan.
"Saya sangat bersyukur dan tidak pernah menduga bisa sejauh ini, meraih juara terbaik pertama. Ini adalah amanah yang besar dan menjadi memotivasi saya untuk terus berkontribusi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam bidang keagamaan," ujar Amiruddin.
Keberhasilan Amiruddin juga mendapat tanggapan positif dari PCNU Kabupaten Kayong Utara, Wakil Ketua PCNU Kabupaten Kayong Utara Gus Ra'uf Arrahbini menekankan pentingnya Penyuluh Agama yang visioner dan mampu memilih metode dakwah yang sesuai kebutuhan masyarakat dan selaras dengan kebutuhan umat. Gus Ra'uf menyampaikan :
"Saat ini para Penyuluh agama harus visioner, memiliki visi yang jelas dan jauh kedepan untuk mengantisipasi perubahan zaman serta tantangan yang ada, dan mampu merumuskan metode dakwah yang inovatif serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat dalam menerapkan ajaran agama. Mereka tidak sekadar menyampaikan ajaran agama dengan cara-cara tradisional, tetapi juga mampu menyesuaikan kegiatan dakwah dan penyuluhan yang berbasis teknologi, sehingga keberhasilan yang dicapai bisa diukur secara statistik" tutur Gus Ra'uf.
Dengan kemenangan ini, Amiruddin mewakili Provinsi Kalimantan Barat dalam ajang lomba Pemilihan Penyuluh Agama Islam Award Tingkat Nasional yang akan datang.\Ceha
Posting Komentar